Berbagai seni tradisional dan upacara tradisional sebagai potensi pariwisata dan sudah untuk dijual, adalah:
Moang Sangkal Tari
Tari Topeng angklung
Tari Rokat
Keraban Tari
Nelayan (Nelayan) Tari
Andongan Tari
Blandaran Tari
Tera 'Bulan Tari
Sholawat Nabi Tari
Nyello 'Aeng Tari
Reng Majangan Tari
Kesenian Hadrah Jidor
Salaban (Sandur Madura) Artistry di semua (18) kabupaten.
Kesenian tradisional masih ada dengan kreasi baru dari koreografer lokal, yang aktif di galeri tari seperti; Tarara tari galeri di Bangkalan kabupaten dan Larasati tari galeri di Burneh kabupaten.
Selain kesenian tari tradisional, Bangkalan kaya dengan kustom yang masih mengeksekusi rutin oleh masyarakat, mereka adalah:
a. Tradisional upacara Rokat 'Tase di Sepulu kabupaten dan Arosbaya kabupaten, yaitu upacara ritual untuk meminta keselamatan dan berkah dari Allah laut.
b. Upacara tradisional Jaran 'Kenca di Socah kabupaten, yaitu upacara harapan tamu di acara resepsi sunatan (sunat) dan pesta pernikahan.
c. Upacara Tradisional Hong Bahhong di Geger kabupaten, yaitu ritual upacara untuk menolak bahaya atau bencana / penyakit dan pengaruh buruk lainnya dalam kehidupan mereka.
d. Upacara Tradisional Topeng Patenteng di Modung kabupaten, yaitu upacara ritual untuk meminta menurunkan hujan saat kemarau panjang mencapainya keganasan.
e. Pernikahan tradisional upacara Moang Sangkal di semua (18) kabupaten. Hal ini menggambarkan upacara ritual tentang keinginan savety agar tidak memiliki dosa karena perkawinan saudara perempuan kecil yang memiliki menikah lebih dulu, meninggalkan adiknya yang belum menikah.
f. Upacara pernikahan tradisional, Okke Ka 'di semua distrik.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar